Penyebab dan Gejala Epilepsi Propolis – Epilepsi adalah gangguan sistem saraf pusat (neurologis) di mana aktivitas otak menjadi abnormal, menyebabkan kejang atau periode perilaku yang tidak biasa, sensasi, dan terkadang kehilangan kesadaran.
Siapa pun bisa terkena epilepsi. Epilepsi mempengaruhi laki-laki dan perempuan dari semua ras, latar belakang etnis dan usia.
Gejala kejang bisa sangat bervariasi. Beberapa orang dengan epilepsi hanya menatap kosong selama beberapa detik selama kejang, sementara yang lain berulang kali menggerakkan tangan atau kaki mereka. Memiliki seizure tunggal tidak berarti Anda menderita epilepsi. Setidaknya dua kejang tak beralasan umumnya diperlukan untuk diagnosis epilepsi.
Pengobatan dengan obat-obatan atau kadang-kadang operasi dapat mengontrol kejang untuk sebagian besar orang dengan epilepsi. Beberapa orang memerlukan pengobatan seumur hidup untuk mengendalikan kejang, tetapi untuk yang lain, kejang akhirnya hilang. Beberapa anak dengan epilepsi dapat mengatasi kondisi dengan usia.
Penyebab
Setiap fungsi dalam tubuh manusia dipicu oleh sistem pesan di otak kita. Epilepsi terjadi ketika sistem ini terganggu karena aktivitas listrik yang salah.
Penyebab dan Gejala Epilepsi Propolis – Dalam banyak kasus, penyebab pastinya tidak diketahui. Beberapa orang mewarisi faktor genetik yang membuat epilepsi lebih mungkin terjadi.
Faktor lain yang dapat meningkatkan risiko termasuk:
- trauma kepala, misalnya, selama tabrakan mobil
- kondisi otak, termasuk stroke atau tumor
- penyakit menular, misalnya, AIDS dan ensefalitis virus
- cedera pranatal, atau kerusakan otak yang terjadi sebelum kelahiran
- gangguan perkembangan, misalnya, autisme atau neurofibromatosis
Kemungkinan besar terjadi pada anak-anak di bawah usia 2 tahun, dan orang dewasa di atas 65 tahun. Apa yang pasien dengan pengalaman epilepsi selama kejang akan tergantung pada bagian otak yang terpengaruh, dan seberapa luas dan cepat menyebar dari daerah itu. CDC mencatat bahwa kondisi “tidak dipahami dengan baik.” Seringkali, tidak ada penyebab khusus yang dapat diidentifikasi.
Gejala
Kejang adalah gejala utama epilepsi. Gejala berbeda dari orang ke orang dan menurut jenis kejang.
Kejang fokal (parsial)
Kejang parsial sederhana tidak melibatkan hilangnya kesadaran. Gejala termasuk:
- perubahan pada indra perasa, penciuman, penglihatan, pendengaran, atau sentuhan
- pusing
- kesemutan dan kedutan anggota badan
Penyebab dan Gejala Epilepsi Propolis – Kejang parsial kompleks melibatkan hilangnya kesadaran atau kesadaran. Gejala lain termasuk:
- menatap kosong
- tidak responsif
- melakukan gerakan berulang
- Kejang umum
Kejang umum melibatkan seluruh otak. Ada enam jenis:
- Ketiadaan kejang, yang dulu disebut “kejang petit mal”, menyebabkan tatapan kosong. Jenis kejang ini juga dapat menyebabkan gerakan berulang seperti lip smacking atau berkedip. Biasanya juga ada sedikit kehilangan kesadaran.
- Kejang tonik menyebabkan kekakuan otot.
- Atonic seizures menyebabkan hilangnya kontrol otot dan dapat membuat Anda jatuh tiba-tiba.
- Kejang klonik ditandai dengan gerakan otot wajah, leher, dan lengan yang berulang-ulang.
- Serangan mioklonik menyebabkan gerakan lengan dan kaki yang cepat.
Kejang tonik-klonik dulu disebut “grand mal seizure.” Gejalanya meliputi:
- kekakuan tubuh
- gemetar
- kehilangan kontrol kandung kemih atau usus
- menggigit lidah
- hilang kesadaran
- Setelah kejang, Anda mungkin tidak ingat memilikinya, atau Anda mungkin merasa sedikit sakit selama beberapa jam.
Penyebab dan Gejala Epilepsi Propolis
Obat anti-kejang adalah perawatan yang paling umum digunakan untuk mengurangi atau mencegah aktivitas kejang. Dokter Anda mungkin akan meresepkan satu atau lebih obat untuk mengobati jenis kejang spesifik yang Anda miliki. Penyebab dan Gejala Epilepsi Propolis
Minum Brazillian propolis hi tech nano secara rutin agar terhindar epilepsi, Propolis mengandung 100% bahan alami maka pemakaian jangka panjangnya tidak menimbulkan efek samping. Kebanyakan penyakit (arthritis, rhematism, dan sebagainya) yang belum dapat tersembuhkan malah disarankan untuk terus mengkonsumsi propolis.
Brazillian Hi TECH nano Propolis diolah menggunakan technology nano
Nol Persen Bee Wax dan Nol Persen Alkohol yang sudah teruji laboratorium.
Telah dibuktikan oleh analisis laboratorium menggunakan alat Particle Size Analyzer, ukuran partikel propolis yaitu 30-100 nano meter.
Kadar Flavonoid yang jauh lebih tinggi dibandingkan propolis lainnya
sumber:
https://www.mayoclinic org/diseases-conditions/epilepsy/symptoms-causes/syc-20350093
https://www.healthline com/health/epilepsy#epilepsy-triggers
https://www.medicalnewstoday com/articles/8947.php
https://www.onhealth com/content/1/epilepsy_symptoms
