Propolis sebagai Antioksidan yang sangat terbukti – Propolis adalah suatu zat yang dihasilkan oleh lebah, dimana lebah tersebut mengumpulkan pucuk daun-daun yang muda untuk kemudian dicampur dengan air liurnya, digunakan untuk menambal dan mensterilkan sarang.
Propolis bersifat disinfektan (anti bakteri) yang membunuh semua kuman yang masuk ke sarang lebah. Lebah melekatkan sarangnya dengan propolis untuk melindungi semua yang ada didalam sarang tersebut dari serbuan kuman, virus atau bakteri, misal : ratu lebah, telur, bayi lebah dan madu. Sifat disinfektan alami yang terkandung dalam propolis sangat ampuh dalam membunuh kuman, terbukti dengan ditemukannya seekor tikus dalam sarang lebah yang telah mati selama kurang lebih 5 tahun dalam keadaan tidak membusuk.
Propolis sebagai antioksida
Propolis sebagai Antioksidan yang sangat terbukti – Propolis sebagai antioksida sudah tak terbangtahkan lagi. Secara in vivo, ekstrak propolis air telah terbukti melindungi tikus dari kerusakan radikal setelah penyuntikan CCI4. Hasil ini juga telah dibuktikan pada manusia. Sung Kee jo, seorang peneliti dari korea, memberikan ekstrak propolis air sebanyak 330mg 3 kali sehari pada 40 orang dewasa tidak terlatih (bukan atlet). Mereka diminta melakukan olahraga dan akan dinilai tingkat pembentukan radikal serta antioksidan sebelum dan sesudahnya.
Hasilnya terdapat penurunan kadar malondialdehida (MDA) serta peningkatan status antioksidan total pada kelompok yang mendapatkan propolis dibandingkan dengan yang tidak. Hal ini menunjukan propolis memiliki sifat antioksidan yang membantu mekanisme anti oksidan endogen dalam melawan radikal bebas. Disisi lain, pemberian propolis tidak mengganggu pembentukan sistem imun yang dibangkitkan melalui olahraga ini. selain itu masih banyak lagi penelitian senada yang membuktikan efek antioksidan propolis terhadap berbagai bengtuk radikal bebas.
Propolis sebagai Antioksidan yang sangat terbukti
Baca juga : “Propolis Penyembuh Luka Hingga Antikanker”
Manfaat propolis
- Meningkatkan Sistem Imun
Propolis membawa sifat perlindungan alami lebah dari serangan bakteri, Propolis merangsang kelenjar thymuts dalam tubuh untuk bekerja meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, propolis berperan untuk menjaga tubuh dari infeksi jamur dan bakteri.
- Menghilangkan Rasa Nyeri
Kandungan Bioflavonoid yang didukung dengan vitamin C pada propolis membuatnya menjadi senyawa aktif yang meredakan rasa nyeri yang muncul pada bagian kaki, punggung dan tangan. Propolis merupakan pilihan yang tepat mereka yang mengalami cedera saat olahraga.
- Detoksifikasi
Propolis kaya akan senyawa flavonoid yang ditambah dengan seluruh kandungan vitamin yang lengkap pada propolis membantu melakukan detoksifikasi racun dalam tubuh. Proses pembuangan racun yang dilakukan propolis menurunkan risiko kolesterol, asam urat, stroke, trigliserin dan lain sebagainya.
- Merangsang Kerja Fungsi Organ Tubuh
Bioflavonoid atau sering juga disebut sebagai vitamin P, vitamin lainnya dan kandungan mineral cukup lengkap menjadikan propolis sebagai salah satu sumber makanan dengan kandungan yang sangat kompleks. Oleh karenanya, mengonsumsi propolis akan mencukupi kebutuhan gizi yang dibutuhkan tubuh, merangsang Hormon,Enzim,dan Senyawa lainnya yang membantu mengaktifkan kinerja organ-organ vital seperti, Jantung, Otak, Paru-Paru,Hati, Ginjal, Limpa, dan Reproduksi.
- Mengatasi Penyakit Kulit
Sarang lebah terbukti mampu menangkal serangan bakteri dan jamur karena adanya propolis. Propolis dapat menyingkirkan penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur seperti Kadas, Panu, Kurap, dan Ketombe bisa diobati dengan ekstrak propolis
- Mengatasi Flu dan TBC
Propolis yang diekstrak menjadi obat mampu menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh virus, seperti TBC dan Influenza. Selain virus yang terhirup dari udara bebas, virus yang dibawa oleh nyamuk demam berdarah juga dapat dilumpuhkan oleh senyawa aktif dalam propolis.
- Sebagai Antioksidan
Radikal bebas bisa menyerang karena kondisi lingkungan yang sehat, seperti debu polusi kendaraan, asap rokok, minumal alkohol, paparan sinar Ultraviolet dan konsumsi makanan cepat saji yang tidak sehat. Radikal bebas akan merusak sel-sel tubuh dan dalam jangka panjang akan mengakibatkan tumbuhnya sel kanker, tumor, penyakit jantung, stroke dan diabetes.
Propolis sebagai Antioksidan yang sangat terbukti – Flavonoid dalam propolis bekerja sebagai antioksidan dalam tubuh dari serangan radikal bebas. Sebagai informasi kandungan flavonoid dalam Propolis setara dengan flavonoid yang dihasilkan dari 500 buah jeruk. Oleh karena itu, propolis merupakan salah satu sumber alami untuk menghindari serangan radikal bebas.
- Mengobati Diare
Propolis mampu melindungi tubuh dari serangan bakteri, termasuk bakteri E.Colli yang menjadi penyebab diare. Konsumsi propolis dalam bentuk obat tetes dapat mengatasi masalah diare.
- Menjaga Kesehatan Gigi dan Tulang
Kaya akan vitamin D, asam amino dan mineral kompleks dalam propolis berperan dalam menjaga kesehatan gigi dan tulang. Propolis membantu menjaga masa tulang dan menghindarkan risiko osteoporosis.
- Meregenerasi Sel Tubuh
Dalam propolis setidaknya terdapat 16 asam amino esensial yang membantu regenerasi sel tubuh. Proses metabolisme dalam tubuh kita akan membuat sel-sel tubuh menua dan akhirnya mati. Propolis merangsang pembentuk sel-sel tubuh baru untuk menggantikannya.
- Menurunkan Risiko Hipertensi
Konsentrasi kadar lemak dalam darah yang terlampau tinggi akan mengakibatkan terganggunya proses sirkulasi darah. Hal ini meningkatkan risiko penyakit tekanan darah tinggi. Kandungan antioksidan dalam propolis dapat mengurangi kolesterol dalam darah dan menurunkan risiko hipertensi, penyakit jantung dan stroke.
- Mengobati Penyakit Mulut dan Tenggorokan
Masalah penyakit mulut dan tenggorokan tidak jauh dari infeksi virus dan bakteri yang dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti batuk darah dan gusi berdarah. Dalam penelitian yang dilakukan di Rusia, propolis memiliki kandungan zat antiobiotik alami. vitamin, mineral dan anti virus yang baik untuk mengatasi permasalahan penyakit pada mulut dan tenggorokan.
Propolis sebagai Antioksidan yang sangat terbukti
Propolis adalah semacam getah yang dikumpulkan oleh lebah madu dari berbagai pohon, aliran getah, atau sumber botani lainnya.
Sejak dahulu hingga kini, propolis dipercaya sebagai Herbal yang mampu membantu proses penyembuhan berbagai penyakit.
Propolis Brazilian yang di ekstraksi menggunakan Technology Nano (1 per satu miliar) yang berhasil membuat racikan Propolis dengan Kualitas Terbaik. Hasil racikannya membuat Propolis Nano Tech lebih bening dan molekulnya lebih kecil sehingga mudah diserap oleh sel tubuh. Mengandung 90% nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti: Vitamin lengkap, Asam amino, Mineral dari kandungan propolis yaitu Bioflavonoid.